Mahasiswa KKN Tematik UNDIP Berikan Pelatihan Pemanfaatan Limbah Kulit Ceri Kopi pada Petani Kopi Desa Jurangmangu sebagai Upaya Mendukung Industrialisasi 4.0 dan Zero Waste

Pemalang | - Dalam rangka mendukung industrialisasi 4.0 dan memberdayakan petani kopi lokal, Tim KKN Tematik II Universitas Diponegoro (UNDIP) memberikan pelatihan kepada petani kopi dengan fokus pada pemanfaatan limbah kulit ceri kopi. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2024 oleh Arif Bestari dari Tim KKN Tematik UNDIP dan ditujukan khusus kepada Kelompok Tani Cikunang serta para petani kopi setempat.

Tim KKN Tematik UNDIP dibawah Dosen Pembimbing Dr. Heni Rizqiati, S.Pt., M.Si., dan Dr. Fahmi Arifan, S.T., M.Eng., IPM.
memberikan pelatihan kepada para petani mengenai teknik pengolahan kulit ceri kopi yang selama ini dianggap sebagai limbah menjadi produk bernilai tambah berupa selai kulit ceri kopi. Melalui penerapan teknologi sederhana dan limbah ini dapat diolah menjadi produk yang tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga memiliki potensi pasar yang besar. 



"Kami melihat peluang besar dalam pemanfaatan kulit ceri kopi ini. Dengan inovasi yang tepat, produk ini bisa menjadi daya tarik baru sekaligus meningkatkan pendapatan para petani di sini," hal tersebut disampaikan Arif Bestari, Mahasiswa Undip dari Program Studi Teknologi Pangan, Fakultas Peternakan dan Pertanian, Rabu (25/9/2024). 

Dalam hal ini Budhi selaku ketua Kelompok Tani Cikunang juga memberikan dukungannya terhadap inisiatif ini. "Kolaborasi antara mahasiswa dan UMKM seperti ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa melalui inovasi. Kami berharap produk selai kulit ceri kopi ini bisa menjadi produk unggulan Desa Jurangmangu kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang," ungkap Arif Bestari. 

Selanjutnya, Para petani kopi menyambut baik pelatihan ini dan menyatakan keinginannya untuk mengintegrasikan produk selai kulit ceri kopi ke dalam lini produk UMKM miliknya. "Ini adalah kesempatan bagi kami untuk terus berkembang dan memberikan sesuatu yang baru kepada pelanggan kami," kata Pak Budhi. 


Dirinya  juga menambahkan bahwa inovasi ini sejalan dengan visi D'JAV Coffee untuk selalu berinovasi dan mendukung kesejahteraan petani kopi lokal.

Dalam kesempatan yang lain Dosen Pembimbing Dr. Fahmi Arifan, S.T., M.Eng., IPM., menyatakan bahwa "dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para petani kopi di Desa Jurangmangu semakin terdorong untuk berinovasi dan memanfaatkan setiap peluang yang ada dalam mendukung industrialisasi 4.0. Kegiatan ini juga menunjukkan bagaimana kolaborasi antara akademisi dan pelaku usaha dapat menghasilkan solusi yang berkelanjutan bagi pemberdayaan ekonomi desa", pungkasnya. (Eko B Art). 


Comments

Popular posts from this blog

Langkah Awal Pengabdian: Mahasiswa KKN-T 158 Dorong Inovasi UKM Kopi Di Desa Jurangmangu

Idul Fitri Adalah Momen Kebersamaan "Berdiri Sama Tinggi, Duduk Sama Rendah"

Mahasiswa KKN Multidisiplin Dorong Kopi Jurangmangu Tembus Pasar Lewat Branding Berbasis Budaya Lokal