Langkah Awal Pengabdian: Mahasiswa KKN-T 158 Dorong Inovasi UKM Kopi Di Desa Jurangmangu

PEMALANG - Membawa tema besar pengabdian "Pengembangan UKM Kopi di Desa Jurangmangu melalui Penerapan Teknologi Tepat Guna (TTG) dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Unggulan.”

Dengan tema tersebut, mahasiswa dari berbagai latar belakang keilmuan akan menggulirkan program seperti pelatihan pascapanen, peningkatan branding dan digitalisasi produk kopi, hingga edukasi pemasaran berbasis teknologi.

"Selain kegiatan tersebut, mahasiswa juga terlibat dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang lainnya seperti membantu dalam kegiatan posyandu, membantu mengajar di sekolah, dan kegiatan yang lainnya", hal tersebut disampaikan Muhammad Razhky Ramadhan T. Mahasiswa S1 Ekonomi selaku Ketua Koordinator Desa dalam tim KKN-T 158 usai acara seremony serah terima di Balai desa Jurang mangu kecamatan Pulosari kabupaten Pemalang, Senin (14/7/2025).

Selanjutnya Muhammad Razhky juga menyatakan bahwa desa Jurang Mangu memiliki Lahan Subur Kopi dan tentunya memiliki potensi besar pada sektor perkebunan kopi yang telah menjadi bagian penting perekonomian warga.

Namun, berbagai tantangan seperti pengolahan pascapanen yang belum maksimal, keterbatasan akses teknologi, hingga rendahnya daya saing produk menjadi pekerjaan rumah bersama.
"Inilah peluang nyata bagi mahasiswa KKN untuk berkontribusi melalui solusi berbasis teknologi tepat guna dan penguatan kapasitas UKM lokal", ucapnya.
Dirinya juga menegaskan bahwa mahasiswa tidak hanya berperan sebagai agen perubahan, tetapi juga sebagai penggerak nilai dan penjaga makna.
“Satu langkah kecil bisa membawa pada perubahan besar selama dijalani dengan hati yang tulus dan niat yang sungguh", ujar Muhammad Razhky.

Ditambahkan oleh Alvina Zharfan Ahza, Mahasiswa S1 Manajemen selaku anggota Tim KKN-T, bahwa Perjalanan KKN-T 158 di Desa Jurangmangu telah dimulai, kami membawa semangat gotong royong dan intelektualitas yang membumi, para mahasiswa siap menorehkan jejak pengabdian yang memberi manfaat nyata—bagi desa, dan bagi perjalanan hidup mereka sendiri.

Selanjutnya Langkah Awal Pengabdian dari Mahasiswa KKN-T 158 untuk mendorong Inovasi UKM Kopi di desa Jurangmangu, kami dibawah naungan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dr. Ir. Fahmi Arifan, S.T., M.Eng., M.M., I.P.M., ASEAN Eng., dan bersama tim sebanyak 45 Personil ;
(Rindu Adam Sari Siregar – S1 Akuntansi, Muhammad Razhky Ramadhan T. – S1 Ekonomi, Alvina Zharfan Ahza – S1 Manajemen, Ahmad Ridho Adeel Fadillah – S1 Hukum, Asywa Alya Maisarah – S1 Hukum,  Adi Yusuf Prastyo – S1 Hukum, Muhammad Hamas Rasendriya R. – S1 Hukum, Hosea Samuel Saragih – S1 Hukum, Ernisa Nur Mutma'inah – S1 Hukum, Anggita Salsabila – S1 Antropologi Sosial, Daffa Haidar – S1 Sastra Inggris, Laili Ulfa Nuraini – S1 Sejarah, Arda Jayamahendra Rahmana P. – S1 Sejarah, Cleophila Devina Nugrahani – S1 Administrasi Publik, Fara Nur Aliya – S1 Administrasi Publik, Aisya Yudiana Dewi – S1 Administrasi Publik, Kevin Bonfilio Hosea Pakpahan – S1 Ilmu Pemerintahan, Muhammad 'Amr Nashrullah – S1 Kedokteran Gigi, Eva Yuniati – S1 Keperawatan, Nugrahayu Amajida Hapsari – S1 Kesehatan Masyarakat, Agsi Zallinar Rizky – S1 Kesehatan Masyarakat, Diandra Putri Rahmadani – S1 Kesehatan Masyarakat, Yolanda Angelicha Silaen – S1 Kesehatan, Masyarakat, Nira Ayu Nastiti – S1 Manajemen Sumber Daya Perairan, Alvira Fellyzia Maharani – S1 Teknologi Hasil Perikanan, Andini Raihanah Suwignyo – S1 Agroekoteknologi, Amaliya Putri – S1 Teknologi Pangan, Grace Sundari – S1 Teknologi Pangan, Talitha Kalifa Shaina – S1 Teknologi Pangan, Amira Tarisha Rhekaputri – S1 Teknologi Pangan, Nishya Afisah – S1 Teknologi Pangan, Nurjannah – S1 Kimia, Murdiana Laila Hikmah – S1 Kimia, Valerie Cruisesita Putri Mentari – D4 Akuntansi Perpajakan, Safa Laily Rosida – D4 Informasi dan Humas, I Dhafa Febrian – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Khansa Praningdita Sulistyo – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Earlene Dascha Faustina – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Haidar Athaya Ramadhan – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Diana Mufiidah – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Ilma Ghifera Khairunnisa – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Shofiana Norlaili – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Afifah Rahmahwati – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Amalia Nur Azziza – D4 Teknologi Rekayasa Kimia Industri, Ibnu Sabil – S1 Teknik Komputer).

"Lebih lanjut setibanya di Balai Desa Jurangmangu sekitar pukul 13.30 WIB, seremoni penyambutan dilaksanakan secara sederhana namun penuh makna. Sambutan hangat dari oleh Bapak Nurudin selaku Kepala Desa Jurangmangu dan Bapak Agus Mulyadi, S.IP, M.M. Selaku Camat Pulosari. menciptakan suasana akrab yang mencairkan batas antara mahasiswa dan aparat pemerintahan", terang Alvina Zharfan Ahza.

Dalam sambutannya, Camat Pulosari Agus Mulyadi mengungkapkan harapan besar kepada mahasiswa KKN untuk membantu mengembangkan potensi desa, khususnya sektor perkebunan.
“Salah satu potensi terbesar kami adalah perkebunan kopi, yang memiliki peluang besar untuk dikembangkan melalui inovasi teknologi dan pemasaran. Kami harap kehadiran adik-adik mahasiswa bisa menjadi pemantik semangat dan solusi atas tantangan yang dihadapi petani dan pelaku UMKM di sini,” ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama Muhammad Razhky Ramadhan Tuasyikal, perwakilan mahasiswa, sebagai kordes (koordinator desa) menyampaikan rasa syukur dan komitmen untuk menjadikan Desa Jurangmangu sebagai ruang belajar dan berbagi.
“Desa Jurangmangu bagi kami bukan sekadar lokasi KKN, tetapi ladang pembelajaran yang sesungguhnya. Dengan mengusung tema ‘Pengembangan UKM Kopi melalui Penerapan Teknologi Tepat Guna’, kami berharap dapat berkontribusi nyata dalam mengembangkan potensi desa, khususnya sektor kopi yang menjadi unggulan. Kami siap berkolaborasi, mendengar, dan bersama-sama merancang langkah-langkah yang membawa kebaikan jangka panjang, Jaket KKN menjadi Simbol Tanggung Jawab dan Pengabdian”, ujar Razhky disambut tepuk tangan meriah.

Sinergi Mahasiswa, Dosen, dan Perangkat Desa yang lainnya
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), Dr. Ir. Fahmi Arifan, S.T., M.Eng., M.M., I.P.M., ASEAN Eng. memberikan pesan kepada mahasiswa agar senantiasa menjaga integritas, semangat pengabdian, dan tanggung jawab dalam setiap kegiatan yang dilakukan di tengah masyarakat. Beliau juga mengingatkan pentingnya menjadikan program KKN ini sebagai wadah belajar yang nyata di luar kampus, serta menjalin komunikasi dan kolaborasi yang baik dengan perangkat desa dan warga setempat demi tercapainya tujuan bersama".

“Belajarlah dari masyarakat, karena mereka memiliki kebijaksanaan yang tidak selalu diajarkan di kelas,” tegas Fahmi Arifan.

Usai seremoni, mahasiswa diarahkan ke posko masing-masing. Tempat ini akan menjadi pusat kegiatan, ruang diskusi, sekaligus tempat mencatat kisah-kisah inspiratif selama pengabdian.
“Baru satu jam di sini, rasanya sudah seperti di rumah sendiri. Warganya ramah dan suasananya adem,” ungkap salah satu mahasiswa dengan wajah sumringah.

Hal ini menandai Langkah Awal yang Penuh Arti, dengan Suasana cerah mengiringi langkah awal mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Tim 158 saat resmi diterjunkan ke Desa Jurangmangu, Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pemalang. Puluhan mahasiswa lintas disiplin ilmu berangkat dari pelataran Muladi Dome pukul 09.00 WIB dengan semangat membara membawa misi pengabdian masyarakat.

Dengan ransel berisi harapan dan tekad, tim KKN-T 158 menempuh perjalanan darat lebih dari empat jam sebelum akhirnya disambut hangat oleh Bapak Nurudin selaku Kepala Desa Jurangmangu dan Bapak Agus Mulyadi, S.IP, M.M. Selaku Camat Pulosari. Sejuknya udara pedesaan, hamparan kebun hijau, serta keramahan warga menjadi penyambut awal yang menghapus penat selama perjalanan. (Eko B Art).