Manfaatkan Limbah Kulit Kopi Menjadi Produk yang Memiliki Nilai Jual Tinggi, Mahasiswa TIM 2 KKN-T Undip 2024 Menciptakan Inovasi Baru Pembuatan Bubble Pearl Berbahan Dasar Limbah Kulit Kopi
Inovasi dengan memanfaatkan limbah kulit kopi tidak hanya berdampak positif bagi lingkungan, namun juga dapat membuka peluang ekonomi baru untuk masyarakat sekitar, ide kreatif tersebut diinisiasi oleh Athya Chaeruwina Ersa Dianti selaku mahasiswa KKN Tematik UNDIP 2024.
Melihat kondisi yang ada dan didasari karena permasalahan banyaknya limbah yang dihasilkan dari lingkungan UMKM pengolahan kopi, dengan setiap tahunnya, jutaan ton limbah kulit kopi diihasilkan, terutama dari kulit biji kopi yang sering kali hanya dibuang begitu saja, berkenaan dengan tugas KKN yang sedang dijalaninya di suatu wilayah yang cukup subur ditumbuhi tanaman kopi dan cukup banyak produsen kopi terletak pada daerah kaki gunung Slamet daerah Pulosari Pemalang, dimana ada pelaku UMKM Kopi Cap Tugu Juang yang merupakan salah satu produk yang bisa menciptakan kopi terbaik diwilayahnya.
Tentu saja UMKM ini memproduksi banyak kopi setiap waktunya, namun perlu diingat seiring dengan meningkatnya produksi kopi, akan meningkatnya juga produksi limbah yang dihasilkan dari UMKM Kopi Cap Tugu Juang. Hal ini menimbulkan keprihatinan masyarakat terhadap permasalahan lingkungan yang terjadi di daerah Pulosari.
Maka “Pemanfaatan limbah kulit kopi sebagai bahan pembuatan boba ini dapat dipilih sebagai salah satu alternatif pembuatan boba, dikarenakan limbah kulit kopi sendiri memiliki kandungan protein yang mencapai 11%” ucap Athya Chaeruwina Ersa Dianti, Rabu (21/8/2024).
Dirinya juga menjelaskan cara pembuatan boba kulit kopi, “Pembuatannya juga cukup mudah, tinggal menambahkan kulit kopi kering yang sudah dihaluskan dan dicampurkan dengan sedikit air dan juga bubuk kopi untuk menciptakan rasa kopi, dan terakhir adonan tinggal dibentuk seperti bola-bola kecil dan rebus hingga matang".
"Tentunya ini dapat dibuat di rumah sendiri dan bisa dijadikan ide penjualan oleh masyarakaat sekitar”, sambungnya.
Produk kreatif yang dibuat oleh salah satu Mahasiswa KKN Tematik UNDIP ini pun mendapat tanggapan positif dari sang pemilik UMKM Kopi Pulosari Cap Tugu Juang, adalah Wasito Al Hasan.
“Wah belum pernah terpikirkan oleh saya kalau kulit kopi bisa dijadikan boba, selama ini limbah kulit kopi cuma dibuang gitu aja” ucap Wasito Al Hasan.
Selanjutnya saat acara kunjungan oleh dosen pembimbing, Bapak Dr. Ir. Fahmi Arifan S.T., M.Eng., IPM, turut mengatakan bahwa “Mahasiswa ini memang sangat kreatif, saya sangat kagum dengan ide kreatif dalam menciptakan produk baru yang unik, ini harus dikembangkan agar kulit kopi dapat miliki nilai jual yang tinggi juga nantinya”.
"Dengan adanya pembuatan boba kulit kopi ini akan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar dan juga minat para pelaku usaha minuman agar dapat membuat boba sendiri dengan bahan kulit kopi", ucap Fahmi Arifan.
Selain itu, dengan adanya inovasi ini bisa memiliki dampak yang baik terhadap lingkungan untuk memanfaatkan limbah kulit kopi yang tersebar", pungkas Fahmi Arifan. (Eko B Art).
Note :
@Ready to Publish News in National Media: VoA/Metronews.
Comments
Post a Comment